1.
Pengertian
Aktor/Aktris
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia aktor/aktris
adalah 1) pria/wanita yang berperan sebagai pelaku dalam pementasan cerita,
drama, dan sebagainya di panggung, radio, televisi, atau film; 2) orang yang
berperan dalam suatu kejadian penting.
2.
Tugas
Aktor/Aktris
a. Pra-Pementasan
- Memahami
apa yang telah menjadi perannya/memahami script,
sehingga aktor mampu menjadi tokoh yang diperankan.
- Mampu
berkoordinasi dan memahami sutradara.
- Senantiasa
bertanya kepada sutradara terkait peran yang didapatkannya.
- Bersedia
menerima kritik dan saran dari sutradara, lawan main atau seseorang yang
menjadi pengamat.
- Selalu
berlatih dan mendalami karakter yang diperankannya.
- Memahami
dirinya sendiri.
b. Pementasan
- Menguasai
sepenuhnya script dan peran yang
telah dibawanya dalam panggung.
- Memahami
setting panggung, dari tata properti
penunjang pementasan (artistik), tata lampu (lighting), dan jarak panggung dengan penonton.
- Paham
akan apa yang menjadi porsinya dalam panggung.
- Mampu
berkoordinasi dengan lawan main, dan tidak bermain peran sendiri.
- Menghindari
tindakan yang mencuri adegan pemeran lainnya.
- Mampu
berimprovisasi dengan baik dan terkontrol sehingga tidak tampak
berlebih-lebihan.
3.
Perencanaan
Produksi
Dalam perencanaan produksi sebuah
pementasan, hal-hal yang harus dipersiapkan oleh seorang aktor/aktris:
a.
Seorang aktor/aktris dituntut untuk
mampu memahami isi script yang telah diberikan, dan mampu memahami
karater tokoh yang telah diberikan oleh sutradara kepadanya.
b.
Mempersiapkan teknis pementasan. Teknis
pementasan untuk kebutuhan seorang tokoh yaitu penguasaan panggung pementasan
panggung, seperti sadar akan tata letak properti, properti tangan (hand property) harus diperlakukan
seperti apa, dan tata lampu (lighting),
harus bisa menempatkan diri pada posisi mana, sesuai arahan sutradara.
4.
Proses
Latihan
Berikut tahap-tahap proses latihan yang
harus dilakukan oleh aktor/aktris:
a.
Latihan Teknik:
- Olah
Rasa
- Olah
Gerak
- Olah
Vokal
b.
Membaca (reading)
- Membaca
yang bersifat literer
- Membaca
yang bersifat pengamatan
c.
Berimprovisasi
d.
Pemahaman/orientasi tata letak panggung
(blocking)
e.
Evaluasi
5.
Pementasan
a.
Menguasai isi script secara keseluruhan
b.
Menyadari keadaan panggung
c.
Mampu menyesuaikan diri apabila terdapat
perubahan secara mendadak.
d.
Improvisasi tidak berlebihan
e.
Selalu tenang di atas panggung
pertunjukan.
6.
Evaluasi
Seorang
aktor/aktris harus mau mendengar, menerima, dan mengingat-ingat kritik dan
saran oleh sutradara, lawan main, dan seseorang yang menjadi pengamat sebuah
pertunjukan pementasan untuk dijadikan sebuah pengalaman untuk perbaikan dalam
memerankan suatu tokoh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar